TO MANDIRI
Sejarah
merupakan sebuah ilmu yang mempelajari kejadian penting di masa lalu yang
membentuk kejadian-kejadian di masa sekarang dan di masa depan. Peristiwa
Sejarah memiliki beberapa unsur yaitu ruang , manusia dan waktu. Manusia
merupakan pelaku sejarah, ruang adalah tempat atau lokasi kejadian dan waktu
menunjukkan saat atau kapan peristiwa sejarah itu terjadi.
Sejarah dapat juga dikatakan zaman di mana manusia sudah mengenal tulisan.
Namun sejarah juga mengenal masa yang disebut Pra Sejarah atau Praaksara, atau
zaman sebelum ditemukannya tulisan atau aksara. Zaman ini dikenal bukan dari tulisannya namun
dari benda-benda peninggalannya berupa batu dan logam.
1.
Palolitikum
merupakan zaman pertama di mana alat-alat yang digunakan manusia masih
sederhana dan hidupnya masih nomaden
2.
Mesolitikum masa
ini juga disebut masa peralihan dari Paleolitikum menuju Neolitikum di mana
manusia sudah hidup menetap
3.
Neolitikum pada
masa ini masnuai sudah hidup menetap dan menanam sumber makanan dan beternak.
4.
Megalitikum : Masa
ini pastinya manusia sudah menetap dan bercocok tanama. merupakan masa di mana
sudah ada sistem kepercayaan manusia kepada para pendahulu atau roh nenek
moyangnya. Hal ini ditandai dengan ditemukannya batu-batu besar yang
diperkirakan merupakan sarana pemujaan pada masa itu. Misalnya Dolmen, Menhir,
Sarkofagus dan Punden Berundak.
5.
Logam : Zaman ini
masnuia sudah mulai menggunakan teknik pengolahan bahan-bahan yang terbuat dari
logam.
Lalu dari manakah nenek
moyang orang Indonesia yang mengembangkan budaya praaksara di atas? Menurut
sebuah teori, budaya di atas dibawa dari Daratan China yaitu di Yunan , maka
Teori ini kita sebut sebagai Teori Yunan. Menurut teori ini, orang Yunan datang
dalam 2 gelombang
1.
Melayu Tua (Proto
Melayu) : Suku Batak, sasak, Toraja, merupakan satu dari sekian banyak
suku-suku yang diperkirakan berasal dari gelombang 1
2.
Melayu Muda
(Deutro Melayu) : suku Jawa, Sunda, Minangkabau, Manado merupakan turunan dari
gelombang kedua
Namun manusia tidak berhenti
mengembangkan peradaban. Komunikasi manusia terus menerus berkembang degan
ditemukannya tulisan. Tulisan pertama diperkirakan ditemukan di peradaban
Mesir. Sedangkan di Indonesia tulisan pertama diperkirakan berasal dari abad 4
atau 5 M di sebuah daerah di lembah sungai Mahakam, Kalimantan Timur yang
diperkirakan dulu merupakan wilayah Kerajaan Kutai. Kerajaan ini merupakan Kerajaan Hindu,
berarti budaya dan agama Hindu telah masuk ke Indonesia pada sekitar abad itu.
Bagaimana agama ini bisa masuk ke Indoensia.
1.
Teori Brahmana : menurut
teori ini agama dan kebudayaan Hindnu-Buddha masuk ke Indoensia di bwa oleh
para ahli agama Hindu Buddha.
2.
Teori Ksatria :
yang mengatakan bahwa agama ini dibwa oleh para prajurit dan kaum bangswan yang
tersingkir di India
3.
Teori Waisya :
agama ini dibawa oleh apra pedagang
4.
Teori Sudra :
Agama ini dibawa oleh para budak yang pergi dari India karena ingin mencari
hidup yang lebih baik
Pada akhirnya agama ini masuk
ke dalam lingkungan kaum elit di Indonesia, sehingga mereka akhirnya mendirikan
Kerajaan bercorak Hindu-Buddha. Salah satunya Majapahit dan Mataram Kuno. Pada
masa pemerintahan Samaratungga di Mataram didirikan lah bangunan megah untuk
peribadatan yang dikenal dengan Candi Borobudur saat ini bercorak Buddha. NAmun kerajaan ini akhirnya runtuh karena
terjadi bencana letusan Gunung Merapi.
Kerajaan Majapahit juga
merupakan sebuah Kerajaan bercorak Hindu terbesar yang pernah ada di negeri
ini. Wilayahnya sangat luas karena peran besar seorang patih bernama Gajah Mada
yang bercita-cita menyatukan seluruh nusantara di bawah kuasa Majapahit.
Cita-cita ini didukung oleh Raja Hayam Wuruk , namun sebuah peristiwa membuat
hubungan mereka menjadi renggang bahkan putus, sepeninggal mereka berdua
Kerajaan Majapahit mengalami kehancuran akibat perang saudara atau Paregreg
hingga tahun 1478 Kerajaan ini diserang oleh Kerajaan Islam Demak, tamatlah
riwayat MAjapahit.
Setelah Majapahit hancur, pengaruh Hindu
Buddah mulai luntur, digantikan oleh pengaruh Islam. Islam masuk ke Indonesia
dari beragam cara terutama lewat hubungan dagang dengan bangsa Arab yang sudah
beragama Islam. Namun ada juga yang mengatakn bahwa Islam di Indonesia dibawa
oleh bangsa Persia, buktinya ada tradidis Tabut dan Tabuik di Sumatera Barat dan
Bengkulu yang tujuannya sama dengan beberapa tradisi yang ada di Persia. Ada
juga yang mengatakan bahwa agama Islam dibawa oleh Bangsa China, bahkan dari
Gujarat, ini membuktikan bahwa Islam telah dibawa oleh banyak pihak ke
Indoensia dan ini menunjukkan bahwa Indonesia menjadi tujuan utama para bangsa
asing dari dulu.
Pada akhirnya Islam menjadi dasar bagi
terbentukanya Kerajaan-Kerajaan Islam di Indonesia salah satunya MAtaram Islam.
Namun Kerajaan ini hancur karena terjadi perjanjian Giyanti yang akhinrya
membagi Mataram menjadi 2 yaitu Jogjakarta dan Surakarta.
Salah satu faktor mengapa
Kerajaan Islam di Indoensia tidak mamapu mencapai kejayaan seperti Kerajaan
Hindu seperti misalnya Majapahit adalah tumbuh dan berkembangnya sezaman dengan
kedatangan Bangsa Barat ke Indonesia. Pada awalnya Portugis dan Spanyol hingga
nanti disusul oleh Belanda. Bangsa Barat ini datang ke Indoensia untuk
berdagang rempah-rempah yang pada saat itu hanya bisa ditemukan di Maluku,
wilayah Indonesia. Namun tidak sepeti
pedagang asing lainnnya, mereka ini serakah dan ingin menguasai (monopoli)
perdagangan rempah dengan cara mengadu domba kerajaan –kerajaan Islam di
Indoensia. Inilah salah satu faktor yang
menyebabkan Kerajan Islam tidak mampu berkembang secara mutlak di nusantara.
Untuk memonopoli perdagangan
Belanda mendirikan VOC sebagai perusahana yang akan memastikan rempah-rempah
dikuasai oleh Belanda. Namun pada akhirnya VOC bangkrut karena korupsi dan
terlalu banyak berperang dengan kerajaan Islam di Indonesia.
Selain itu, kondisi di Eropa juga sedikit banyaknya
mempengaruhi pembubaran VOC. Pada tahun 1795, Belanda dikuasai Prancis, hal ini
terjadi karena pecahnya Revolusi Prancis yang merembet ke seluruh Eropa dan
menjadi perang. Revolusi ini pecah salah satunya karena korupsi keluarga
Kerajaan Prancis, Louis XVI dan Istrinya. Hal in membuat Prancis membenci
lembaga-lembaga korup, maka ketika menguasai Belanda, mereka mendukung
pembubaran VOC. Bahkan Raja Belanda Louis Napoleon (Adik Napoleon Bonaparte)
mengirimkan seroang pembaharu bernama Herman William Daendels ke Indonesia
menjadi Gubernur Jenderal, untuk
memperbaiki keadaan korup yang ada di Indoneisa (meski pun nantinya Daendels ga
sebaik pendahulunya, bahkan terlalu kejam). Selain itu dia juga bertugas untuk
mempertahanakna pulau jawa dari serangan Inggris, maka dia membangun dan
menyambungkan jalan raya sepanjang 1000
KM, dari Anyer sampai Panarukan untuk pertahanan dan memperlancar perdagangan
kopi dari Priangan (Jawa Barat). Namun Daendels akhirnya ditarik dari Indonesia
karena dinaggap terlalu kejam, dan bertepatan dengan itu Inggris sudah mulai
masuk menyerang JAwa, dan akhirnya berhasil pada tahun 1811. Sejak saat itu
hingga thaun 1816, Indonesia dijajah Inggris di bwah pimpinan Sir Stanfor
Raffles. Namun akhinrya situasi di Eropa berubah, perang selsai tahun 1815,
Prancis kalah, Belanda dikembalikan lagi ke Rajanya Willem II, dan Indonesia
diserahkan kembali kepada Belanda oleh INggris.
Belanda kembali ke Indonesia
dan menjajah kita lagi. Namun pada tahun 1825 hingga 1830 Belanda mendapat
serangan dari pasukan Diponegoro. Perang 5 tahun ini membawa kerugian bagi
Belanda karena negerinya sendiri belum pulih dari kekacauan akibat Perang
Prancis (Napoleon yang berakhirn 1815 ). Untuk mendanai pasukan melawan
Diponegoro, Belanda harus rugi banyak da kas negara menjadi kosong. Maka
setelah perang ini selesai Gubernur Jenderl van Den Bosch mencanangkan satu
prigram ambisius dan menguntungkan untuk mengisi kekosongan kas negara Belanda
yaitu yang kita kenal degan Sistem Tanam Paksa (Cultuur Stelsel). Program ini
berjalan selama puluhan tahun dan Kas Belanda kembali berkali-kali lipat di
samping penderitaan bangsa INdoensia yang juga berkali-kali lipat.
Waktu berjalan , dunia
berubah. Pendidikan masuk ke Indonesia. Muncul para pemikir dan golongan
tepelajar di kalangan pejabat Indonesia. Mereka akhirnya membca perkembangan
dunia dan berkeinginan agar Indonsia bisa mengubah nasibnya dari tanah terjajah
menjadi tanah yang bebas dan mandiri. Namun mereka sadar kalau mereka pakai
cara kekerasan (perang) maka kecil kemungkinan untuk menang, karena Belanda
menang secara persenjataan dan uang. Maka dicarikan jalan lain menuju
kemerdekaan yaitu cara politik. Akhirnya lahirlah banyak organisasi pergerakan
nasional menuju kemerdekaan yang diawali oleh Budi Utomo yang bergerak dalam
bidang kebudayaan dan Pendidikan. Namun organisasi ini tidak terlalu mendapat
sambutan karena tidka bergerak di bidang politik, namun dia dinaggap pelopor
pergerakan nasional maka hari lahirnya 20 Mei 1908, diperingati sebagai Hari
Kebangkitan NAsional. Organisai yang bersifat politis pertama di Indoensia
bernama Indichse Partij, yang berjuang untuk kesamaan martabat para kaum
pribumi di Indonesia. Semboyannya Indie voor Indie, namun karena terlalu
radikal maka Oraganisasi ini dibubarkan oleh Belanda dan para pemimpinnya
dibuang ke Belanda.
Selain di dalam negeri, di
luar negeri juga demam pergerakan nasional berkembang. Di Belanda didirikan
Perhimpunan Indonesia, yang bertujuan Indoensia Merdeka seperti nama surat
kabarnya.
Namun pergerakan organisasi
ini berhenti ketika Jepang masuk ke Indoensia pada tahun 1942, dan pemerintah
Belanda kabur dan beberapa dibuang ke pengasingan. Jepang melarang berdirinya
organisasi politik. Namun Jepang akhirnya kalah pada tahun 1945, dan Belanda
belum kembali ke Indonesia. Momentum inilah yang dimanfaatkan para pendiri
bangsa kita untuk Proklamasi Kemerdekaan Indoensia , 17 agustus 1945. Namun ini
tidka terjadi dengan mudah Jepang yagn sebelumnya menjanjikan kemrdekaan
(karena posisi mereka sudah terdesak oleh kekuatan sekutu, maka mereka
memastikan rakyat Indoensia tidak melakukan serangan karena jika terjadi maka
mereka tidak hanya akna melawan sekutu, tapi juga melawan rakyat Indonesia)
akhirnya berbalik tidak memberi dukungan.
Hal ini terjadi karena
setelah menyerah kepada sekutu tanggal 15 Agustus 1945, Jepang diharuskan untuk
menjaga konsisi tetap aman tanpa ada perubahan. Proklamasi merupakan perubahan,
maka mereka menolak untuk mendukung Proklamasi, tapi rakyata Indoensia tidak
memerlukan lagi izin dari Jepang. Mereka merasa mereka sudah merdeka. Maka jika
Belanda memang berencana akan datang lagi, maka rakyat Indoensia sudah siap
untuk melawan. Hal ini lah yang menyebabkan pada awal kemerdekaan banyak
konflik antara Indoensia dan belanda seperti mislanya di Ambarwa, Surabaya,
Semarang , Bandung , emdan dsb.
Konflik ini diperhatikan oleh dunia intenasional maka
mereka menakan Belanda dan Indonesia agar masuk ek dalam meja perundingan.
Terjadilah perundingan pertama di Linggajati, dengan satu poin penting, Belanda
mengakui Indonesia scara de facto atas Jawa, Sumatera dan Madura. Hal ini
penting yuntuk Indoensia karena meskipun secara de facto, Belanda untuk pertama
kalinya sudah mengakui Indoensia sebagai sebuah negara. Nasmun perjanjian ini
dilanggar kembali oleh Belanda dnegan mengadakan Agresi MIliter I. Setelah
agresi dunia intenasional menekan kembali untuk masuk ke meja perundingan, maka
diadakanlha Perjanjain renville. Namun dilanggar lagi dengan agresi Militer II.
Berunding lagi,. Hingga terkahir, Pada tahun 1949 bulan Desember, melalui Konfresnie
Meja BUndar. Belanda akhirnya mengakui Indoensia sebagai negara berdaulat tapi
soal Papua akan dibicarakan setahun kemudian . (cari lagi isi KMB ya).
Masa DEmokrasi Parlementer (cari mengapa 7 kabinet itu
bisa jatuh)
MAsa Demokrasi Terpimpin (Cari kebijakan Soekarno 2
soal )
Masa Orde Baru (Cari kebijakan Soeharto 2 soal )
Reformasi dan Kejadian Pentingnya
Setelah Soeharto
berhenti, sesuai Amanat UUD 1945, Presiden yang berhalangan tetap dan tidak
bisa lagi melakuan tugasnya sebagai Presiden, aan digantikan oleh Wakilnya.
Akhirnya BJ HABIEBIE, Wakil Presdien kala itu dilantik menjadi Presiden
Agenda utama Habibie adalah memenuhi
tuntutan Reformasi dari Rakyat. Istilah ABRI kemudian dihilangkan. Diganti
menjadi TNI (Angkatan Darat, Laut dan Udara) dan POLRI (Kepolisian Republi
Indonesia). Dwifungsi ABRI dicabut, Fraksi ABRI di DPR/MPR dihapuskan. Habibie
juga mengeluarkan UU tentang otonomi daerah soal perimbangan keuangan daerah
dan pusat. Pada masa Habibie juga diadakan Pemilu pertama setelah Reformasi.
Kebebasan Pers mulai diberikan dan Lembaga Kepresidenan lebih menerima jika
dikritik, sesuatu yang tidak ada pada masa Orde Baru.
PDI Perjuangan bentukan Megawati
Soekarno Putri berhasil menjadi pemenang dalam Pemilu tahun 1999 tersebut. Namun pada perkembangannya, laporan
pertanggungjawaban Habiebie ditolak oleh MPR, sehingga dia harus merelakan
jabatan Presidennya dicabut. Penolakan ini terutama diakibatkan oleh lepasnya
Timor-timur dari Indonesia melalui
Referendum tahun 1999.
Beliau kemudian
digantikan oleh Abdurahman Wahid (Gus Dur) yang berhasil memenangkan pemilihan
Presiden pada tahun 1999. Abdurahman Wahid masih menlanjutkan agenda Reformasi
dan terkenal karena kebijakannya yang kontroversial. Salah satunya membubarkan
Departemen Sosial dan Departemen Penerangan. Karena menurutnya Departemen
Sosial menjadi sarang korupsi, dan Departemen Penerangan terlalu mengekang
kebebasan pers dan kebebasan berpendapat rakyat. Beliau juga dikenal sebagai
tokoh yang pluraslis. Mengakui Imlek, juga mengubah nama Irian menjadi Papua,
untuk mengakomodir kepentingan rakyat Indonesia di Papua.
Namun beliau hanya
menjabat selama 1 tahun 7 bulan, karena peristiwa politik dan dugaan
keterlibatan beliau pada skandal Bruneigate dan Buloggate, yang
hingga sekarang tidak mampu dibuktikan. Namun MPR telah menetapkan Megawati
Soekarno Putri, Wakil Presiden kala itu untuk menggantikan Gusdur sebagai
Presiden RI.
Pada zaman Megawati
dibentuk KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) dan beliau berhasil
menyelenggarakan Pemilu Presiden Langsung untuk pertama kalinya yaitu tahun
2004.Megawati juga dikenal mengganti nama Provinsi Aceh menjadi Nanggroe Aceh
Darusallam. Pada masanya juga terjadi
aksi heroik dari masyarakat Indonesia atas kasus Sipadan dan Ligitan yang pada
saat itu menjadi bahan sengeketa antara indonesia dan Malaysia.
Pada pemilihan
Presiden langsung 2004, Megawati dikalahkan oleh Calon Presiden dari Partai
Demokrat yaitu Susilo Bambang Yudhoyono, yang menjadi Presiden Pertama hasil
pilihan rakyat langsug dan Jusuf Kalla sebagai wakilnya.
SBY melakukan banyak
kebijakan antara lain mengkonversi minyak ke Gas, pengurangan subsidi BBM, PNPM
Mandiri dan Jamksesnas dan Bantuan Langsung Tunai. Namun pada zamannya pula
terjadi kasus yang besar yaitu Skandal bank century yang sampai hari ini belum
terselesaikan. SBY menjabat hingga tahun 2014, untuk kemudian digantikan oleh
Presiden Joko Widodo dan jusuf Kalla sebagai wakilnya. Reformasi masih menyisakan beberapa keburukan
antara lainnya kebebasan yang terlalu besar yang diberikan kepada masyarakat
untuk berpendapat, akibatnya terjadi euphoria yang banyak menimbulkan
penyebaran berita buruk dan fitnah
Komentar
Posting Komentar