Kelas XI Peminatan PErang Dunia II

PERANG DUNIA II
A.     Sebab-sebab umum Perang Dunia II:
1.      Adanya unjuk kekuatan senjata yang diciptakan oleh beberapa negara dan perlombaan senjata antar negara-negara Eropa, seperti Inggris menciptakan Royal Air Force (Armada Udara), Jerman membuat kapal tempur Bismarck dengan peluru kendali Vergeltung (pembalasan), dan Jepang membangun armada laut dan kapal laut terbesar di dunia yang dinamai Yamato dan Musashi.
2.      Adanya politik balas dendam (Revanche Idea) yang dilakukan oleh negara Jerman.
3.      Adanya politik mencari sekutu dengan munculnya blok Sekutu dan blok Fasis.
4.      Adanya politik ekspansi beberapa negara fasis (ultranasionalisme otoriter) seperti:
a.       Jerman, dengan semboyan Jerman Raya (Lebensraum).
b.      Italia, dengan semboyan Italia Raya (Italia Iradenta) atau (Italia la Prima).
c.       Jepang, dengan semangat Hakko Ichiu. “Delapan penjuru dunia di bawah satu atap” adalah slogan persaudaraan universal yang digunakan Jepang yang mengatakan bahwa Jepang harus menyusun dunia sebagai satu keluarga besar dan Jepang bertindak sebagai kepala keluarga.
5.      Gagalnya Liga Bangsa-Bangsa (LBB) dalam upaya menciptakan perdamaian dunia. LBB tidak memiliki kekuatan untuk mencegah tindakan negara-negara fasis yang melakukan ekspansi/ perluasan wilayah ke negara-negara lain.
6.      Timbulnya pertentangan ideologi:
·         Totaliter kanan/ fasis/ poros: Jerman, Italia dan Jerman.
·         Totaliter kiri/ komunisme: Rusia
·         Negara-negara liberal: Amerika Serikat, Perancis, dan Inggris.
B.     Sebab Khusus
1.      Serbuan Jerman terhadap Polandia pada tanggal 11 September 1939 (kawasan Eropa). Serangan dilakukan dengan dalih mengembalikan kota Danzig di Polandia yang sebagian besar penduduknya berbangsa Jerman.
2.      Terjadi penyerbuan yang dilakukan Jepang terhadap Pangkalan Armada Angkatan Laut Amerika Serikat di Pearl Harbour, Hawaii pada hari Minggu, tanggal 7 Desember 1941 (kawasan Asia Pasifik). Serangan ini dilakukan sesuai dengan rencana Jepang untuk mmperoleh kemenangan dan kekuasaan di Asia Timur Raya.
C.     Pihak yang Berperang
a)      Kelompok negara-negara Fasis/ Poros terdiri atas negara Jerman, Italia, dan Jepang.
·         Italia. Pemimpin fasisme Italia, Benito Mussolini. Pada tahun 1919 ia mendirikan partai yang bernama Fascio di Combattimento di kota Milan. Mussolini ingin menjadikan Italia sebagai pewaris kejayaan Romawi. Ia berambisi untuk menguasai negeri-negeri lain yang dulu menjadi bagian dari Kekaisaran Romawi.
·         Jerman. Pemimpin fasisme Jerman, Adolf Hitler pada tahun 1921 mendirikan partai NAZI. Dalam bukunya yang berjudul Mein Kampf (Perjuangan Saya), Hitler mengumandangkan keagungan bangsa Jerman/ Aria sebagai ras unggul dan diciptakan untuk memimpin dunia.
·         Jepang. Kepemimpinan Kaisar Hirohito membuat Jepang tampil sebagai negara industri yang maju dan melakukan ekspansi ke negara-negara Asia Pasifik.
b)      Kelompok Sekutu terdiri atas negara Inggris, Prancis,  Serikat, Belanda, Amerika, Denmark, Norwegia dll.
D.     Jalanya Perang
a)      Di Eropa
Perang Dunia II di Eropa dimulai tanggal 1 September 1939 saat Jerman menyerbu atau menguasai (aneksasi) Pelabuhan Danzig (Polandia) yang dianggap sebagai miliknya sebelum Perang Dunia I. Agresi militer Jerman ini dipandang oleh semua pihak sebagai tanda awal mula meletusnya Perang Dunia II di Eropa.
b)      Di Afrika
Jerman yang telah  berhasil menguasai Balkan berupaya untuk mengasuai Terusan Suez di Mesir. Jerman memerintahkan Italia untuk menyerang Mesir dan Afrika Utara, tetapi tidak berhasil. Serangan berhasil ditahan oleh Inggris.
c)      Medan Pertempuran Asia Fasifik
Perang Dunia II di medan Asia-Pasifik diawali oleh Jepang dengan membom secara tiba-tiba terhadap pangkalan terbesar Angkatan Laut Amerika Serikat Pearl Harbour di Pasifik tanggal 7 Desember 1941. Lima jam setelah penyerangan itu, Gubernur Jenderal Hindia Belanda Tjarda Van Starkenborg Stachouwer menyatakan perang terhadap Jepang. Jepang dalam waktu singkat melakukan serbuan ke selatan yakni pada tanggal 8 Desember 1941 menyerbu lapangan terbang Clark Field dan lapangan Iba di Pulau Luzon Filipina. Setelah berhasil menguasai dua tempat tersebut Jepang melanjutkan menduduki P. Hainan, Hongkong, dan Bangkok. Hongkong merupakan pos terdepan bagi Inggris di Asia.
Perang Asia Pasifik/ Perang Asia Timur Raya berakhir dengan dijatuhinya bom Little Boy kota Hiroshima tanggal 6 Agustus 1945 dan bom Fat Man di Nagasaki tanggal 9 Agustus 1945 dijatuhi bom atom oleh Amerika Serikat.
E.     Akhir Perang Dunia II
a)      Perjanjian Postdam, ditandatangani oleh pihak Sekutu dengan Jerman yang isinya antara lain:
1.      Jerman dibagi 2 yaitu Jerman Barat dan Jerman Timur. Jerman Barat dikuasai Amerika Serikat, Inggris dan Perancis, sedangkan Jerman Timur dikuasai Rusia.
2.      Ibu kota Berlin dibagi 2 yaitu Berlin barat dan Timur. Berlin Barat dikuasai Amerika Serikat, Inggris dan Perancis, sedangkan Berlin Timur dikuasai Rusia.
3.      Wilayah Danzig menjadi bagian Polandia.
4.      Penjahat perang harus dihukum.
5.      Jerman harus membayar kerugian perang.
b)      Perjanjian San frasisco, yang ditanda tangani oleh pihak Sekutu dengan Jepang yang isinya antara lain:
1.      Tokoh-tokoh fasis diadili sebagai penjahat perang dan harus dihukum di bawah pengawasan internasional.
2.      Kepulauan Jepang di bawah pengawasan Amerika Serikat.
3.      Daerah hasil ekspansi/ jajahan Jepang dikembalikan
4.      Penjahat perang dihukum
5.      Jepang harus membayar ganti kerugian perang
6.      Kepulauan Kurile dan Sakhalin Selatan diberikan kepada Rusia, Sedangkan Mantsyuria dan Taiwan diberikan kepada Tiongkok.
Pertemuan dilakukan di kapal Missouri di Teluk Tokyo antara Sekutu (Amerika Serikat) dengan Jepang.
c)      Perjanjian Paris,  yang ditandaangani pihak Sekutu dan Italia, yang isinya antara lain:
1.      Semua jajahan Italia di Afrika Utara diambil Inggris
2.      Daerah Italia diperkecil
3.      Italia membayar kerugian perang
4.      Abesyenia (sekarang Ethiopia) dan Albania dimerdekakan kembali
5.      Trieste menjadi Negara merdeka di bawah PBB
F.      Dampak Perang Dunia II
1.      Bidang Politik 
·         Amerika Serikat ( U.S.A ) dan Rusia ( Uni Soviet ) sebagai pemenang dalam Perang Dunia II, tumbuh menjadi negara adikuasa.
·         Terjadinya perebutan pengaruh antara Amerika Serikat ( Blok Barat ) dan UniSoviet ( Blok Timur ) yang menimbulkan Perang Dingin.
·         Nasionalisme di Asia berkobar dan timbul negara merdeka seperti Indonesia  (17 Agt 1945), Filipina (4 Juli 1946), India dan Pakistan Dominion (15 Agt 1947) dan India merdeka Penuh (26 Jan 1950) dan Burma (4 Jan 1948).
·         Munculnya Politik mencari kawan atau aliansi yang di bentuk berdasarkan kepentingan keamanan bersama, misalnya Amerika Serikat membentuk NATO (North Atlantic Trinity Organization), ANZUS (Australia New Zealand United States Security Treaty) SEATO (South East Asia Treaty Organization), dan METO (Middle East Treaty Organization). Dan Uni Soviet membentuk Pakta Warsawa.
·         Dibentuknya PBB sebagai organisasi perdamaian dunia.
·         Munculnya Politik memecah belah Negara, misalnya : 
a.       Jerman dibagi menjadi dua Negara yaitu, Jerman Barat ( Di kuasai Amerika Serikat dan Sekutunya ) dan Jerman Timur ( di kuasai oleh Uni Soviet ). 
b.      Korea di bagi menjadi dua Negara, yaitu Korea Selatan dan Korea Utara.
c.       Indo - Cina di bagi menjadi tiga negara yaitu, Laos, Kamboja, dan Indo-Cina 
d.      India di bagi menjadi dua Negara yaitu, India dan Pakistan. 
2.      Bidang Ekonomi
·         Amerika Serikat menjadi pusat kekayaan dan kreditur dari seluruh Dunia.
·         Sarana dan prasarana hancur.
·         Sektor-sektor ekonomi dunia mengalami kerusakan.
·         Untuk menanamkan pengaruhnya di negara-negara Eropa dan yang lain, Amerika Serikat membuat strategi Containment Policy (Containment of Communis) dengan tujuan mencegah berkembangnya pengaruh komunis Uni Soviet melalui program:
1.      Truman Doctrine yaitu bantuan ekonomi dan milliter kepada Turki dan Yunani pada 1947.
2.      Marshall Plan yaitu pemberian bantuan ekonomi dan militer untuk pembangunan Eropa yang rusak akibat perang dunia II.
Program - program ini merupakan usaha untuk membendung berkembangnya Komunisme.
3.      Bidang Sosial
·      Korban jiwa.
·      Kemiskinan, kelaparan, dan wabah penyakit.
·      Ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat seiring upaya pertahanan negara.
·      Untuk membantu penduduk yang menderita akibat korban  dari Perang Dunia ke II PBB membentuk URRA ( United Nations Rehabilitation Administration ). Tugas URRA di antaranya sebagai berikut:
a.       Memberi makan kepada orang - orang yang terlantar.
b.      Mendirikan Rumah Sakit.
c.       Mengurus pengungsi dan menyatukan dengan keluarganya.
d.      Mengerjakan kembali tanah yang rusak.

Komentar

Postingan Populer